Cara Mendapat Uang dari Game eSport yang Menjanjikan

Game Esports adalah olahraga dalam bentuk elektronik, Dikatakan sebagai olahraga karena Esport ini mengandalkan strategi dan ketahanan fisik untuk bertanding. Seperti olahraga catur, ini termasuk dalam kategori keterampilan motorik halus.

Esports, olahraga dalam format virtual di mana kompetisi berlangsung tanpa pertemuan fisik. Itu bisa individu atau kelompok, biasanya kompetisi profesional.

Esport bisa diartikan sebagai bermain game, Tentu saja mereka berbeda, tetapi mereka juga tidak berhubungan. Esport dan gaming adalah hal yang sama, hanya Esport yang lebih kompetitif, sedangkan gaming lebih banyak memenuhi waktu luang dan hobi.

Baca juga: biodata Frederico Chiesa 

Siapa sangka bermain game juga bisa menghasilkan uang yang cukup banyak. Kalian cukup duduk di depan layar video game, tapi tetap dapat uang. Mungkin para pemain tertarik dengan cara menghasilkan uang dari Esport.

Sama seperti klub sepak bola, pemain juga dianggap sebagai atlet eSports profesional. Mereka bergabung dengan tim dan menerima gaji dan penghasilan lainnya. Berikut adalah beberapa cara pemain dapat mencoba menghasilkan uang dengan bermain game Esport.

Cara Menghasilkan Uang dengan Bermain Game Esport

1. Bisa Memenangkan Turnamen.

Jika Anda bergabung dengan klub, kemungkinan  memenangkan turnamen tentu  sangat terbuka. Saat tim Anda terus berlatih dan  belajar dari kekalahan, kemenangan pasti akan semakin dekat. Anda bisa mendapatkan hadiah besar dengan memenangkan turnamen.

Hanya dalam satu kompetisi, klub akan menerima total hadiah sebesar 32.000 USD, jumlah yang setara dengan Rp467 juta. Seiring berjalannya waktu, hadiah yang diberikan pasti akan  meningkat. Ajang MPL dan turnamen internasional Dota 2 berhadiah Rp 1 miliar.

2. Endorsement dan Sponsorship   

Setiap e-athlete biasanya memiliki akun media sosial pribadi seperti Instagram dan Facebook. Mereka biasanya mengunggah konten menarik di media sosial mereka untuk mendapatkan banyak pengikut dan pemirsa.

Biasanya cukup mudah bagi atlet yang bermain untuk klub besar untuk mendapatkan banyak pengikut. Dengan begitu mereka mendapatkan lebih banyak pendapatan lebih cepat. Pendapatan ini berasal dari hibah dan sponsorship.

Banyak atlet olahraga mampu memperoleh hingga Rp 100 juta dari dukungan dan sponsor. Mereka  bekerja  dengan entitas lain yang ingin memasarkan produk atau jasa perusahaan.

3. Dengan Berjualan Merchandise

Nampaknya nama besar dan reputasi dari klub esports sudah tidak perlu diragukan lagi, seperti halnya klub sepak bola. Sehingga mereka dapat menjalankan bisnis lain yang menjual barang-barang seperti kaos, topi, stiker, dan lain sebagainya. Performa dari merchandise ini cukup menjanjikan.

4. Kerjasama dengan developer game

Jika klub e-sports sudah memiliki reputasi dan manajemen yang baik, maka terbuka peluang kerjasama dengan pengembang game esport. Pengembang game adalah perusahaan yang berurusan dengan teknologi pengembangan game.

Perusahaan bersedia membayar gamer profesional untuk menguji game baru mereka, Tugas mereka adalah menguji game baru dan menemukan hal-hal yang perlu diperbaiki pengembang, seperti bug atau menambahkan fitur lainnya.

5. Real Money Trading (RMT)

Transaksi dengan uang asli juga bisa menjadi salah satu bentuk pemasukan bagi para atlit eSport. Karena game bergenre RPG menuntut pemainnya untuk memiliki senjata yang sempurna agar berhasil dalam pertandingan.

Senjata ini pada dasarnya sudah tersedia di dalam game, tetapi butuh usaha  ekstra untuk mendapatkan senjata canggih di dalam game. Mereka harus menyelesaikan beberapa tugas untuk menaikkan level senjata mereka.

Tentu saja, mendapatkan senjata setinggi mungkin membutuhkan waktu yang cukup lama dan kesabaran. Sekarang pemain game esports bisa memainkan game ini untuk mendapatkan  senjata canggih. Setelah itu, akun tersebut dijual kepada mereka yang membutuhkannya dengan harga yang sangat luar biasa.